Ketika artikel ini ditulis. Saya baru saja melaunching produk baru saya yakni olahan carrot cake atau kue wortel pada hari Sabtu tanggal 8 desember 2018 (08 12 2018) Sebuah kue berbahan dasar wortel.
Dan saya membulatkan tekad setelah digerakkan (dipaksa secara halus) untuk masuk dunia enterpreneur atau dunia pengusaha.
Saya tidak mengerti. Terus terang nol dalam dunia enterpreneur ini. Lah orang hampir 15 tahun dari lulus Kuliah sudah ikut kerja di perusahaan sampai dengan saat ini.
Dan pekerjaan enterpreneur ini saya rencanakan (awal) hanya hari sabtu saja untuk melayani pesanan. Karena hari minggu adalah hari istirahat.
Saya tidak mau memaksakan diri saya di awal ini untuk mengejar pesanan di hari Minggu. Karena saya sadar bahwa hari senin adalah waktu saya konsentrasi di pekerjaan utama saya. Dan tidak mau terlalu capek juga. Karena kondisi badan saya yang menderita GERD. Dimana kondisi fisik, mental dan pikiran harus serba balance kalau enggak bisa konslet tubuh ini.
Ya, saya harus menambah jam terbang dan belajar saya sebagai enterpreneur. Semakin cepat semakin baik. Namun saat ini saya mau melangkah satu demi satu. Melakukan perbaikan dan belajar.
Contohnya kemarin ketika saya harus berhitung harga pokok penjualan dan mencari toko suplier yg memberikan harga lebih terjangkau dan ketersediaan barang yang ajek atau selalu siap. Enggak lucu tiba tiba ketika ada pesanan. Bahan baku utama wortel tidak ada.
Saya belum blusukan ke pasar induk untuk mencari vendor yang mampu memberikan bahan baku utama. Masih belum juga mikir ini brand dan logo dan packaging seperti apa.
Bagaimana handling sosial media dan pesanan. Wah masih jauh itu.
Yang saya lakoni sementara ini adalah persiapan,produksi dan pengiriman. 2 hari belajar untuk membuat 7 kue dan melakukan pengiriman ternyata capeeeeekkk banget.
Lah gimana semua dikerjakan sendiri. Kalau di perusahaan pasti ada seseoramg yg bisa menolong karena itu adalah tugas. Namun karena baru awal. Ya tidak punya anak buah. Ya semuanya harus dijalankan sendiri.
Ketika hari ini sudah menyelesaikan tugas. Dan menerima upah hasil penjualan. Ada rasa kepuasan dan pikiran "amit amit capek banget ya jadi pengusaha.... dikerjain sendiri semua" dan beberapa keluhan yang terpikirkan.
Tapi kembali lagi bila punya impian, capeknya pekerjaan harus dijalankan dengan baik.
Apakah bisnis ini akan lancar dan maju ? Saya belum bisa menjawab. Namun harapannya ya bisa maju dan sukses.
Bisnis saya adalah Kue Wortel dan IG (instagram) bisnis saya di carrot.sby (btw asik dan bangga banget ketika ngomong bisnis saya...... heheheheh)
Salam
Komentar
Posting Komentar