Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

Posting,... Enggak...., Posting.....

Hal yang paling mudah dilakukan saat ini. Adalah memposting sesuatu ke sosial media. Semenjak kehadiran facebook dan twitter serta media sosial yang lain. Posting foto pribadi, kegiatan yang kita lakukan, hangout dengan teman kuliah, status berubah dari jomblo menjadi berpacaran atau ke tunangan dan menikah menjadi sesuatu yang wajar. Tinggal foto (jepret) dan posting,kemudian ini yang menjadi hal hal yang ditunggu. Siapa yang akan like dan siapa yang akan komentar, serta sudah di retweet atau repost lagi. Bila yang komentar dan like banyak,hati kita berbunga bunga dan senang sekali. Namun kalau yang like sedikit  atau komentar banyak negatif. Maka sedihlah hati kita. Nah, sekarang ini ada juga perasaan was wasa atau ketakutan. Eh kalau posting ini ada yang tersinggung gak ya ? Kenapa bisa terjadi ini. Ya karena bisa jadi posting kita akan menjadi viral yang kemudian dipergunjingkan pro kontra dan akhirnya bisa jadi kena UU ITE. Jadi harus gimana dong ? Ya posting aja. Tapi penuh

KEMAMPUAN KERJA

Alkisah seorang bos di kota New York pernah berkata kepada anak buahnya seperti ini “Details of your incompetence do not interest me” , dan ketika si anak buah terdiam dan ternganga. Anak buah itu berkata pada dirinya sendiri “I Love my Job, I Love my Job, I love my job” Pernah merasa familiar dengan situasi seperti ini ? Dimana alasan kita tidak diterima oleh Bos, dan Bos meragukan kemampuan kerja kita. Sedangkan kita suka dengan pekerjaan kita. Ada beberapa hal yang bisa ditarik dari kejadian ini : 1. Si Bos yang sangat perfectionis Pasti ada kan bos yang sangat perfectionis, dan memasang standard tinggi dalam pekerjaannya dan timnya. Bagaimana cara menghadapi yang seperti ini ? Ubahlah cara pandangmu, coba cek dan tanyakan apa sih yang menjadi keinginan si bos ? Dan bagi kita, adalah menyamakan pandangan bos, dan bergerak bersama dengan dia. Tidak setuju dan tidak kuat dengan bos seperti ini ? YA Kalau masih cinta dengan pekerjaannya, ya coba cari dengan pekerjaa

WARISAN - LEGACY

Seminggu yang lalu dalam Training Leadership yang saya ikuti, dibahas mengenai apakah yang akan kita tinggalkan di perusahaan kita, apabila kita mengundurkan diri dari perusahaan tersebut. Dibahas pada saat itu adalah sebuah Legacy/Warisan. Apakah kita akan meninggalksan sebuah sistem operasional yang baik ? Sebuah kepemimpinan yang menjadi panutan bagi semua orang ? atau kita hanya meninggalkan sebuah cibiran dan sistem yang tidak efisien. Nah, hal itu menjadi pertanyaan secara umum buat saya. Apakah saya akan meninggalkan sebuah legacy dalam kehidupan saya ? Sebuah pertanyaan menarik yang perlu kita jawab secara personal. Apa sih legacy yang baik ? Menurut saya legacy yang baik adalah ketika legacy itu bisa membuat orang di sekitar kita menjadi lebih baik dan belajar untuk memperbaiki lagi yang sudah ada. Bila saya mengingat kemerdekaan negara ini, apakah legacy yang diteruskan kepada saya dan warga negara Indonesia. Yang pasti adalah mereka menginginkan anak dan cucu mereka d

OYAKODON

Oyakodon adalah salah satu makanan jepang yang terbuat dari ayam,telor dan saos kecap asin. Salah satu comfort food yang enak dimakan bersama dengan nasi hangat dan sangat mudah mempersiapkannya. Kenapa dibilang suatu comfort food , karena makanan ini dapat menimbulkan rasa kehangatan ketika memakannya. Kehangatan makanan rumahan yang dibuat oleh mama atau ibu kita, atau istri/suami kita. Makanan lezat yang menimbulkan memori. Makanan yang dibuat penuh dengan cinta. Sama seperti oyakodon, hidup adalah suatu perjalanan untuk membagikan cinta dan kasih. Membagikan kepada orang orang di sekitar sehingga mereka merasakan kasih, dan menghangatkan hati mereka. Ketika kita memasak hati kita dengan baik dan penuh cinta. Apa yang dihasilkan tindakan kita juga penuh cinta. Satu hal yang sederhana adalah ucapa  terima kasih. Sudah kah kita mengucapkan terima kasih kepada seseorang. Ucapan yang tulus dengan  intonasi yang membuat orang mendengar akan tersenyum. Ucapkanlah kepada pasangan hi

BUANG SAMPAH PADA TEMPAT SAMPAH

Saya lebih setuju dengan ucapan " BUANG SAMPAH PADA TEMPAT SAMPAH", bukan yang " BUANG SAMPAH PADA TEMPATNYA" karena TEMPATNYA ini menjadikan Ambiguitas, kebingungan. Bisa saja saya membuang sampah pada pinggir jalan, lahan kosong, sungai dan sebagainya. Selalu sebal, dan emosi bila ada orang yang membuang sampah seenaknya sendiri. Terutama di jalan ketika mereka berkendara motor atau mobil, tiba-tiba saja sebuah kantong plastik melayang, entah sisa makanan atau dan sebagainya,dilempar saja di jalan. Dan tetap tanpa ada perasaan bersalah. Yang saya lakukan adalah mencoba mengejar untuk memfoto si kendaraan tersebut, dan publish di sosial media. Tapi apakah si orang tersebut melihat sosial media posting saya. Ya tentu tidak. Cuma menjadi pembelajaran bagi orang lain. Semenjak usia dini, sudah diajarkan untuk membuang sampah di tempat sampah, saya pikir semua orang indonesia yang mengenyam pendidikan anak usia dini sudah diajarkan hal ini, dan ketika sudah mengi

Insta Leadership

Baru 2 hari yang lalu, saya menyelesaikan Training awal perihal Leadership oleh salah satu konsultan Human Development di Bogor. Apa yang saya dapatkan dari training ini ? Leadership itu bisa terjadi secara Instant. Kondisi Leadership ini bisa terjadi dalam kondisi kepepet. Contoh gampangnya Leadership instant (Insta Leadership) ini muncul ketika saya dan teman teman kantor bingung memutuskan untuk mau makan siang dimana. Pasti ada salah satu orang yang akan memberikan usul, memutuskan dan menginstruksikan untuk makan siang dimana, dan akhirnya pasti akan ikut keputusan dari orang tersebut. Namun Insta Leadership, masih perlu dicek apakah sudah Teruji atau belum si orang ini. Ujiannya ya pasti dalam kegiatan sehari hari dalam melakukan kepemimpinan dalam teamnya. Bila ditanya kriterianya apa sih Leader/Pimpinan yang bagus. Dalam diskusi kemarin, ada yang bilang " Bisa dipercaya ", kemudian " Bertanggungjawab", dan ada juga yang berpendapat " Mengerti peker

Jack of All Trade

Jack Of All Trade. Sebuah istilah yang diberikan kepada orang yang bisa mengerjakan semua hal di pekerjaan dan memiliki wawasan yang luas akan pekerjaan itu. Dan tergolong sebagai seorang generalist daripada spesialis . Nah karena bisa berbagsi macam pekerjaan yang dilakukan dan dikuasai. Maka menjadi seorang MASTER OF NONE . Gampangnya begini. Ketika seseorang di suatu perusahaan dirotasi dan di beberapa divisi dan semuanya yang dikerjakan berhasil dan benar. Itu yang bisa dikatakan JACK oF ALL TRADES. Di penjualan sales bisa, di HRD (Human Resoure Development) bisa, di finance accounting bisa, di lapangan ngerjakan proyek juga bisa. Bila kamu termasuk sebagian dari orang ini. Bersyukurlah karena anda akan selangkah lagi menuju seorang pengusaha atau kerennya enterpreneur. Yang dibutuhkan selanjutnya hanya mental seorang pengusaha yakni tidak takut gagal dan bila jatuh, bangkit lagi. Terus yang enggak masuk golongan itu bagaimana ? Ya enggak apa apa. Kan bisa jadi spesialis .

Budaya Lokal

Baru saja tanggal 28 Oktober 2017 kemarin, seluruh rakyat Indonesia memperingati hari Sumpah Pemuda. Suatu kerinduan dan harapan para Pemuda dari berbagai daerah di Indonesia untuk mengikatkan diri menjadi satu negara dan penggunaan satu bahasa yang mengikat daerah tersebut. Satu hal yang menurut saya adalah pemikiran Gila dan sungguh sangat fenomenal. Tapi bukti ketangguhan dan kesungguhan pemuda, maka menjadi cikal bakal negara Indonesia. Oke, yang jadi pembahasan adalah Budaya budaya lokal tiap daerah yang tetap masih ada serta menjadi kearifan budaya lokal dan dibawah naungan Budaya Indonesia. Saya agak kaget ketika saya mengenakan baju adat jawa tengah (beskap, jarit,blangkon) dan seorang teman dari banjar menanyakan apa bedanya blangkon dari jawa tengah dengan blangkon jawa timur yang ada buntutnya keatas. Seketika itu saya merasa bodoh banget ketika saya yang besar di Jawa Timur sudah lebih dari 35 tahun tidak mengerti perihal budaya lokal saya. Bila dikatakan baju adat jaw

KONSISTENSI

Satu hal yang menurut saya ada di dalam kehidupan sehari hari yang saling berhubungan adalah KONSISTENSI dan PERUBAHAN. Bukan saling bertolak belakang, namun saling mendukung. Buat saya konsistensi itu seperti makan INDOMIE GORENG, rasa yang sama setiap saat. Itulah sebuah konsistensi. Sayangnya konsistensi ini sangat susah dijalankan, dan butuh suatu NIAT dan KOMITMEN. Konsistensi dalam manufaktur akan menghasilkan INDOMIE, MOBIL TOYOTA, dan lain lain. Mereka mempertahankan konsistensi itu dengan beragam sistem dan aturan. Contohlah penggunaan SIX SIGMA, yang entah sampai saat ini meski pernah mempelajarinya waktu kuliah MANAJEMEN dahulu, Masih gak mudeng (tidak mengerti banget), tapi intinya sih KONSISTENSI lagi. Konsistensi dalam kehidupan, itu hal yang sangat sulit. Seperti kita harus menggoreng telor mata sapi, yang sama setiap hari dengan hasil yang sama, rasa yang sama, bentuk yang sama. Bisa ? Bisa sih, dengan membeli sebuah wajan khusus , mengatur suhu wajan, besarnya

PONGAH

Arti kata PONGAH berdasarkan dari KAMUS BESAR BAHASA INDONESIA adalah Sangat Sombong, Angkuh. Waduh tingkatannya lebih dari SOMBONG. Yakni ada tambahan kata bantu 'SANGAT' Ini adalah hal yang perlu dicermati dan dikendalikan. Belajar untuk tetap rendah hati. Saya ingat dalam salah satu 7 DEADLY SIN. Yang paling utama adalah PRIDE (SOMBONG). PONGAH ini biasanya terjadi karena UANG DAN KEKUASAAN. Atau STATUS dan JABATAN. Adanya perubahan dari kondisi yang tadinya tidak memiliki apa apa dan kemudian memiliki harta kekayaan, atau kekuasaan. Dapat menyebabkan orang jadi PONGAH. Setelah mendapat kekayaan atau kekuasaan, ya pasti tidak mau sampai hilang kan. Dan diupayakanlah kekayaan atau kekuasaan itu bertambah. Masalahnya kalau cara caranya itu tidak BENER dan merugikan orang lain. Itu yang jadi parah. Contohnya apa. Ya banyak. Pejabat yang sudah berkuasa berapa periode mencalonkan kerabatnya untuk menjadi penguasa lagi. Lah belum tentu juga skill dan performance kerabat bisa

Rumah Dan Apartemen

Sesuatu hal yang menarik dibahas sekarang adalah ketika kita mau membeli properti untuk pertama. Apakah mau membeli rumah atau membeli apartemen ? Hidup di kota besar akan berbeda dengan hidup di kota kecil. Pilihan rumah akan menjadi nomer satu bila di kota kecil. Kalau di kota besar. Dengan banyaknya faktor tentang lokasi pekerjaan, dan sebagainya. Apartemen menjadi salah satu pilihan dalam membeli properti. Jika anda belum menentukan pilihan dan masih bingung, mari sedikit saya ceritakan beberapa hal yang menjadi pertimbangan. 1. KONDISI KEUANGAN Nah, anggaram yang dikeluarkan untuk membeli rumah atau properti. Ya pasti dong, apakah jika kita membeli properti dengan pilihan pembayaran angsuran langsung ke developer atau menggunakam KPR atau KPA, kita bisa melakukan pembayaran tiap bulannya? 2. LOKASI DAN LOKASI Lokasi rumah dan apartemen yang dipilih ? Bagaimana akses ke tempat tersebut. Masuk daerah banjir ketika hujan atau susah untk mendapat air bersih ? Juga bagaimana jara

10 List Kebodohan

Berikut saya tuliskan list kebodohan yang saya lakukan. 1. Jangan menunda pekerjaan dan berusaha untuk memanajemen waktu. 2. Ketika sedang pengen buang air kecil, jangan ditahan 3. Jangan makan terlalu kenyang dan terlalu pedas. Berbahaya bagi lambung, dan pencernaan. Terutama yang terkena GERD 4. Jangan telat bayar angsuran. Dendanya bikin bete. 5. Jangan kentut di dalam lift. Karena kentut bisa baunya sangat sangat.....  6. Jangan menyetir dalam kondisi marah atau emosi. 7. Jangan memasak dalam kondisi emosi. Pasti masakannya jadi enggak enak. 8. Jangan menonton film.horor sendirian. Aduh gak enak banget. 9. Jangan membantah istri. Karena istri selalu benar (dalam beberapa hal) 10. Selalu cek acara undangan menikah. Jangan sampai keliru tanggal dan jam. Sudah dandan cantik dan ganteng. Eh salah tanggal.

Sakit Gigi Lebih Parah dari Sakit Hati

Putus lagi cintaku Putus lagi cintaku..... Lebih baik sakit gigi Daripada sakit hati. Itu sepenggal lirik lagu oleh penyanyi Meggy Z. Yang mengisahkan tentang putus cinta dan sakit hati sangat memilukan dan lebih sakiiiit banget daripada sakit gigi. Apakah saudara setuju ? Kalau saya sendiri. Saya lebih baik tidak sakit dan sehat. Bila ada pilihan, lebih baik saya sakit hati (putus cinta, dikhianati, dsb); bukan sakit liver juga... Sakit GIGI itu paraaah banget sakitnya. Baik itu gigi lubang,gigi sensitif, dan gigi geraham tumbuh yang tidak tertata.  Aduh amit2. Sakit gigi yang saya alami dalam 1 minggu ini akibat gigi berlubang dan akhirnya diputuskan untuk dicabut. Efek sebelum dan sesudahnya dimana gigi masih bengkak dan cenat cenut. Dan menyebabkan pusing kepala,uring uringan . Bahaya banget dah. Makan tidak bisa enak. Minum juga tidak lega. Dan terus terang diingatkan kembali pentingnya kesehatan gigi. Cek ke dokter gigi 6 bulan sekali, dan gosok gigi di malam hari sebelu

Memori

Seringkali sesuatu yang mengingatkan kita akan sesuatu hal penting, hal yang menyenangkan atau hal-hal yang menjadi suatu memori buat kita adalah Foto. Foto di dalam pigura, atau album foto atau di dalam Handphone kita, laptop atau PC kita,  atau mungkin di dalam AWAN dimana akun kita berada. Dan ketika hal itu membangkitkan cerita cerita yang ada di dalam foto, teringat bahwa apapun yang terjadi sekarang, patut kita bersyukur dan hal hal itulah yang membentuk kita. Pernah lihat film Butterfly Effect, yang dibintangi oleh Ashton Kutcher. Diceritakan dalam film tersebut, si Ashton seringkali kehilangan ingatan akan masa lalunya, dan dia memiliki kekuatan untuk merubah masa lalu dengan melihat foto atau benda yang mengingatkan dia akan masa lalunya. Dan setiap perubahan yang dia lakukan ada konsekuensi yang dihadapi. Realitanya film hanyalah film, dan kita tidak bisa merubah apa yang sudah terjadi dari masa lalu. Yang kita bisa lakukan hanya berbuat apa yang sekarang dilakukan

Gawai

Gawai Kata baru dalam bahasa indonesia yang mengganti kata 'gadget'. Dan kembali lagi butuh penyesuaian untuk kata baru ini. Tapi yang mau saya bahas adalah fenomena gawai ini. Saya terus terang agak seram dengan fenomena gawai ini. Gawai ini bukanlah hal yang populer dulu di masa remaja saya 20 tahun lalu. Gawai hanya dimiliki oleh pebisnis saja dan itupun gunanya sama dengan telepon. Gawai paling populer dulu adalah pager (paging device). Jadi orang dapat menerima informasi dalam beberapa kata (batasannya hampir sama dengan twitter mungkin sekarang. 140 karakter) Buat saya dulu cukup ada telepon umum dengan koin dan kartu saja. Itu gawai andalan saya. Memang teknologi gawai ini sudah menjadi kehidupan sehari hari dan akan terus berkembang. Nantinya kitanya yang harus bijak dalam menggunakan gawai ini. Saya mulai membiasakan untuk menyimpan telepon genggam saya di tas ketika saya makan bersama dengan keluarga atau teman. Dan berusaha menikmati pembicaraan. Karena hal ini

Miracles in daily life

Let me share you about this story. How you will react to it, it will depend on your mind and heart. If you are a person who believe in miracle and God, let this story become something that strengthen your faith. If you're the person that based on logic, let it be a story to remind to us to spread kindness. This is a sharing about how we pray, how we still have faith and hope. How simple things will affect your life and others. I have a friend. She live with her mother and her little brother. 5 years old. And just attend kindergarden. Her mom is a single mom and they work  selling food like bento lunch that made by order. They dont have much. And they struggle in their daily economic life. Okay. Let me change my story to myself. I get offer from my friend above to order lunch in monday (4 september). She  contact me in wednesday (30 August) and i order some bento lunch to her. And we dont talk anything beside the order. And in thursday (31 August), somewhat i think about her

Be Nice and be A gentlemen

Be Nice and Be a Gentlemen Is there any chivalry left today ? No, i don't speak about the knight and dragon, we will talk about it later. My point is about good manners that people now a day. Why i question it ? Am i doing the chivalry ? Yes i do until now. Did i ever missed ? Yes I did. So what reason that make me don't do my chivalry. OF Course : My EGO. What kind of EGO that i talk about : It is my mind that saying It's not my business, or  that is not my part, and i don't want to involved further in that issue, also i don't want people bother me again if i did that act. That is a bunch of reason that i make. But that is true. I don't know you guys if you think and feel the same like i did. And back in the topic, why i do the chivalry ?What is so important for me. Well, i did it because i wanna make things better, i wanna help people. And the world need LOVE. It is a silly but it a sincere reason, I did it on purpose, if i do better to someone, well

A Reflection to becoming a Netizen

I think it is very very rare, that people now  a days, not connected themselves in the internet. They connect they life with social media, social messenger, news, blog, video sharing, online gaming and stuff. And I also think that 1/6 of my day (About 4 hours) i used to connect myself into this internet thingy. With every time i post something in the social media, or anything that connect to the internet, i reveal myself. That's okay for me, but again if i exposed too much, will i lose my privacy as a character ? I connect myself in the internet when i think the first social media application comes up in the 1999 or 2000. It called the Friendster, and then in 2003 or 2004 i connect myself in Facebook until right now and a couple of social media. I post many photo, many moments, many things, joke, laughter, invitation of online gaming, news.... whatever i like to post, i will post it. But right now, i only post something that i think matter for me and i think impo

Masa Depan Mall

Mall atau Sebuah bangunan besar dengan AC dan berbagai macam toko merupakan hal yang sangat lazim dijumpai di kota besar, atau kota kota kecil namun dengan skala yang lebih kecil. Mall pertama saya adalah SIOLA di kota Surabaya ini, sebuah mall yang sangat menarik, dan hanya ada satu supermarket besar di dalamnya, namun membawa kenangan indah ketika di dalam mall. Dan sebuah mall yang sampai sekarang bertahan yakni Pasar Atum. Mall di Surabaya telah berevolusi menjadi suatu tempat rekreasi dan jujugan keluarga. Tempat dimana tempat hiburan, jajan, belanja menjadi satu. Dan masih digemari sampai sekarang. Nah dengan gempuran online shopping atau online mall, apakah mall saat ini bisa eksis ? Berhubung tempat kerja dekat dengan mall, jadi paling tidak dalam 1 minggu ada 1 atau 2 hari pergi ke mall untuk mencari makan siang, tetap saja sebagai pegawai kantoran mencari tempat makan yang memberi bargain bagus. ENAK, MURAH dan BANYAK. Pilihan ke mall karena sekalian windows shop

Interview Kerja - Behind The Scene

Halo, Bertemu kembali dalam artikel ini kembali. Masih tentang lika liku pekerjaan, dan untuk saat ini saya akan sedikit menceritakan tentang apa yang terjadi pada saat interview kerja yang pernah saya alami. Ada yang sedikit konyol, ada yang sedikit membuat bergeleng kepala. Mari kita mulai, Biasanya pada saat interview kerja pertama, pasti akan diberikan Form yang harus diisi berisi tentang jati diri, anggota keluarga, motivasi, permintaan salary, ukuran baju, dan sebagainya. Dan ini adalah contoh jawaban yang pernah diisi oleh calon pelamar kerja. Pertanyaan : Apa yang menjadi motivasi anda bekerja ? Jawaban     : Pacar Ulasan        : Oke, jika pacar anda memberikan motivasi, itu adalah hal yang baik tapi ini adalah form untuk melamar pekerjaan, bukan posting status di sosial media. Jadi hal ini akan menjadikan pertanyaan lanjutan, lah terus kalau putus, bagaimana dong, jadi tidak termotivasi ? 😑 Dan pada saat interview ada juga jawaban-jawaban yang menurut intervie

Lika liku Interview Kerja untuk Fresh Graduate

Halo, apakah ketika anda membuka artikel ini, anda sudah menyelesaikan studi anda di Diploma atau Tingkat Sarjana 1 dan Tingkat Master (S2), dan sekarang sedang terbayang dan memimpikan pekerjaan idaman anda ? Sama seperti saya dahulu ketika lulus kuliah, pada saat itu sudah kebayang rencana kerja dimana, keinginan untuk bekerja di perusahaan tertentu yang terkenal dengan gaji dan fasilitas yang baik, dan dimana sesuai dengan bidang kita. Pokoknya semangat banget deh. Memang artikel ini agak nggak pas dibaca untuk mereka yang mengembangkan usaha sendiri, membuat start up company, atau meneruskan perusahaan keluarga. Saya ucapkan selamat dulu untuk anda yang berdikari mandiri atau melanjutkan usaha keluarga. Nah untuk sebagian yang masih mencari pekerjaan. Berikut lika liku pekerjaan yang ingin saya bagikan. Untuk hal ini, saya informasikan diri saya dahulu. Saya alumni dari salah satu Institut Negeri di Surabaya dengan latar belakang Akademis : Arsitektur 13 Tahun lalu (

Generas Milenial ku

Generasi Milenial Wah kalau bahas masalah generasi ini. Memang tidak ada selesainya. Generasi Milenial yang Menurut saya lahir di awal tahun 1980 sampai dengan tahun 1995an. Generasi milenial Indonesia. Yang sekarang maksimal berusia 37 tahun dan paling muda berumur 25 tahun. Generasi yang dibesarkan oleh MTV Indonesia, Anime Doraemon, Candy Candy, Tokosatsu Ksatria Baja Hitam, Majalah HAI, GADIS dan ANEKA. Dan saya yang juga lahir di tahun itu. Merasakan kegembiraan yang sama dengan mereka yang hadir di tengah tahun. Kami merasakan ketakutan di tahun 1998. Ketidak pastian. kami merasakan perjuangan dan semangat reformasi. Perjuangan untuk membuat lebih baik, menjadikan negara ini lebih berkembang, lebih maju. Kami kadang dianggap sebagai generasi yang mendobrak. Kadang dipandah aneh oleh angkatan diatas kami. Aneh aneh saja tindakannya. Dengan semangat untuk membuat segala sesuatu lebih baik. Dan kami tetap menaruh rasa hormat kami kepada mereka yang berjuang untuk negara ini. K

Mulutmu... harimaumu

Mulutmu... harimaumu Oh itu benar sekali pepatah itu. Contoh nyata adalah ketika anda tergoda makan sambal yang merah merona dan pedas. Dan anda doyan makan pedas. Pasti anda akan mengambil sambal itu dan ketika dimakan bersama dengan nasi dan lauk. Haduh, sensasinya luar biasa... pedasnya bikin bibir ini menebal. Keringat bercucuran karena mulut menjadi panas. Dan anda akan sering minum. Pedasnya sambal. Sudah tahu pedas. Tapi masih ngeyel mencoba terus. Demikian juga namanya mulut. Apa yang sudah terucap tidak akan pernah ditarik kembali. Dan apa yang dikeluarkan dari bibir kita itu adalah hasil pemikiran dan hati kita. Saya teringat pengalaman dahulu pada saat di sekolah dulu. Di setiap pagi ada kebiasaan sebelum memulai pelajaran ada doa bersama yang dipimpin oleh salah satu guru secara bergantian dengan menggunakan pengeras suara yang terdapat di setiap kelas. Ketika kita sudah bersiap siap berdoa. Si bapak mengatakan begini "Mari anak anak kita masuk ke dalam DOSA&qu

Kebodohan pada Pelanggaran Lalu Lintas

Berkendara di kota itu memang harus sabar. Dan cekatan. Banyak rambu rambu yang ada dan haru bertoleransi dan sabar dengan pengendara yang lain. Suatu siang yang cerah, dan panasnya kota surabaya. Dan jalan sedikit padat. Tiba tiba dari kiri ada sepasang anak yang naik motor melewati kendaraan saya. Bergoncengan bertiga Dan yang membuat saya kaget. Ketiga anak ini kemungkinan besar masih duduk di bangku SD. Dan mereka tertawa tawa berkendara. Dan tidak memakai helm. Saya pikir ini orang tua bagaimana sih ? Kok bisa dibiarkan saja. Dan mungkin beberapa pengendara berpikiran yang sama. Kalau mengingat 20 tahun lalu. Waktu itu jarang sekali melihat anak SD yang naik motor di jalan besar. Saya saja naik motor ketika sudah mendapat SIM (dan meski dibilang Cupu sama teman teman dulu). Tapi saya cuek saja. Saya mau nurut aturan. Saya ingat sebuah nasehat : ketika kamu melakukan sesuatu kamu juga bertanggungjawab akan tindakanmu. Tindakan yang baik dalam berkendara adalah mematuhi pera

ANTRI YOK !

Sesuatu yang paling sering dibahas dan paling sering dilanggar. Entah kenapa susah banget untuk beberapa orang untuk antri (bila anda bukan termasuk yang suka antri, jangan lanjutkan membaca artikel ini). Karena ini merupakan pembelajaran untuk kita semua. Artikel ini berlaku untuk semua yang memegang peran sebagai yang mengantri dan semua yang menjadi administrasi serta pelaku pembuat SOP dan pebisnis . Saya lahir di tahun 80 an. Dan pada waktu itu antrian sangat panjang dan kadang kadang tidak efektif, dan sering terjadi slintat slintut untuk mempercepat antrian. Dan itu adalah kewajaran yang aneh. Wajar karena semua orang tahu. Aneh karena itu secara aturan salah dengan slintat slintut itu. Oke slintat slintut itu maksudnya membayar lebih untuk mendapatkan antrian lebih awal, bekerjasama dengan orang dalam, dsb. Di  hampir tahun 2020 ini. GET REAL MAN ! Masa ga mau antri. Edian opo. Selalu tersanjung atau terkagum dengan budaya bangsa lain yang bisa antri dengan tenang d

RETREAT

Ada beberapa pertanyaan yang perlu dijawab sebelum membaca artikel ini. Pertanyaan untuk mengukur apakah kita perlu retreat atau tidak ? Apakah bisa mengingat kapan terakhir berlibur ? Apakah sudah merasa tidak produktif di kantor atau kuliah atau rumah ? Apakah sering sakit, atau stress yang berkepanjangan sehingga mengakibatkan fisik sakit ? Apakah pekerjaan yang menumpuk menjadi alasan untuk tidak cuti ? Apakah lebih sering ngobrol dengan teman atau sahabat enaknya liburan impian ? Apakah lebih sering melihat foto di sosial media tentang tempat liburan yang menyenangkan ? Apakah membuat komentar di sosial media keluarga atau teman yang lebih berlibur, “wah enaknya….” ? Nah bila, sering menjawab ya dan sudah lama tidak berlibur, maka saatnya merencanakan LIBURAN. Horeee…. Tapi yang kita bahas sekarang adalah RETREAT , LIBURAN beda dengan RETREAT. RETREA T dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) adalah : khalwat mengundurkan diri dari dunia ramai u