Langsung ke konten utama

Dis - ABILITAS

Sabtu malam kemarin adalah pembukaan Asian Paralimpic Games. Dan pertama kali di Indonesia. Melihat pertama kali kemampuan para atlit disabilitas ini membuat hati bergetar dan trenyuh.

Trenyuh bukan merasa kasihan tapi trenyuh kenapa kita dengan kemampuan fisik yang normal tidak bisa melakukan terbaik dan sering mengeluh. Dan mereka dapat menvapai prestasi yang luar biasa.

Terlebih ketika Zizi, gadis tuna netra yang bermain piano dan menyanyikan Lagu.Heal The World, yang dinyanyikan oleh Alm. Michael Jackson. Sepotong liriknya "Heal The World, Make it better place, for you and for me and the entire human race"

Jadikan dunia lebih baik untuk semua umat manusia. Tidak melihat warna kulit, suku, bahasa dan budaya.

Dan pada saat yang sama, mendengar dan membaca kondisi politik menjelang pemilu. Sama sama pihak yang berpartisipasi saling menjelekkan. Ini yang bikin jengah dan jengkel. Kenapa enggak saling membuat konsep dan rancangan yang baik dan detail tentang apa yang dibuat untuk kemajuan bangsa ini. Bukan hal yang baru yang muluk muluk. Tapi melanjutkan infrastruktur dan konsep yang ada sekarang untuk dipercepat dan dilaksanakan dengan baik,jujur dan penuh tanggungjawab.

Kembali lagi soal disabilitas, apa sih yang mereka capai ? Saya tidak pernah bertanya kepada mereka namun saya menjawab dengan bercerita sebagai berikut.

Saya mengenal Eka. Seorang pemuda yang cukup ceria, mandiri dan supel. Memiliki kemampuan musik yang cukup baik dan tinggi. Dapat bermain piano dan biola. Lulus dengan gelar sarjana di bidang musik dari Universitas Negeri di Surabaya.

Dan Eka seorang yang tidak dapat melihat atau buta sejak ia lahir. Namun tidak pernah terlihat bahwa dia terpuruk dengan kondisinya. Mungkin ada waktunya. Cuma dia terus maju.

Satu hal yang tidak habis pikir adalah bagaimana dia bisa memesan aplikasi transportasi online dengan HP androidnya. Dan kemana mana dia selalu menggunakan HP itu. Layar sentuh. Dan bukan tipe yang terbaru. Namun dia cukup dengan kemampuan HP nya. Hanya telinga yang dia butuhkan untuk mendengarkan.

Beberapa kali sempay diundang untuk menyampaikan kesaksian di gereja, bagaimana campur tangan Tuhan dalam kehidupannya dan bagaimana Tuhan pakai Eka untuk menjadi saluran berkat bagi sesama.

Saya merasa tergerakkan dengan Eka. Dan beberapa teman atau seseorang yang dengan keterbatasannya mencapai kesuksesan. Seperti Bapak Handry Satriago, CEO General Electric Indonesia yang menggunakan kursi roda untuk kesehariannya, dan cukup menginspirasi.

Saya pikir mereka hanya menyatakan bahwa mereka bisa dan sanggup untuk melakukan perubahan. Dan pertaannya adalah apakah kita sanggup dan mau untum membuat dunia lebih baik ?


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Here Comes A New Challenger

Judul di atas pasti agak familiar bila saudara termasuk yang senang maen game fighting. Tagline itu diambil dari serial games STREET FIGHTER yang populer di tahun 1990-an (dan sampai sekarang), ketika ada pemain baru yang akan menantang pemain petahana (Defender) Saya bahas Here Comes A New Challenger ini dalam kaitannya dengan adanya pegawai baru yang masuk di kantor, dan kita merasa bahwa nih pegawai baru masuk bakal jadi saingan ku nih. Kenapa saya bahas ? Ya karena saya mengalami. Posisi saya terusik dengan adanya pegawai baru, yang notabene mungkin kapasitas dan kemampuannya diatas kita atau bisa jadi dibawah kita. Nah paling repot kalau pegawai baru yang masuk itu menduduki posisi diatas kita, dan lebih muda dari kita. Sudah deh, pasti akan timbul pemikiran, nih anak masih muda, bau kencur, gak bisa apa-apa dan pikiran pikiran negatif yang lain. Wajar kah ? Ya Wajar dong itu terjadi. Toh memang itu membuat kita merasa tidak nyaman, dan dia masuk di teritorial kita yang nya...

Break The Routines

For 5 working days, you passed the same road. You met the same newspaper guy with that morning smile You listen to the same radio  And you park your car or motorcycle in the same position like yesterday or day before. Why we're doing routines ? Is there any possibilities to break the routines, yes there is... But it make us do more effort than the usual. I've read a book, and there's a man that each day, he is going to office, using different path that he already used yesterday. To break his routines. Break the routines, will make us got a chance to had new experience. It might you had the flat tire when you travel to the office, but give opportunity to for you to learn the workshop around that can repaired your flat tire. It might you stop to one of the bakery store that you haven't known, and you got your new favorite pastries. And it might.... you resign for your current job and have fun. You might had new challenge ahead because of...

Lika liku Interview Kerja untuk Fresh Graduate

Halo, apakah ketika anda membuka artikel ini, anda sudah menyelesaikan studi anda di Diploma atau Tingkat Sarjana 1 dan Tingkat Master (S2), dan sekarang sedang terbayang dan memimpikan pekerjaan idaman anda ? Sama seperti saya dahulu ketika lulus kuliah, pada saat itu sudah kebayang rencana kerja dimana, keinginan untuk bekerja di perusahaan tertentu yang terkenal dengan gaji dan fasilitas yang baik, dan dimana sesuai dengan bidang kita. Pokoknya semangat banget deh. Memang artikel ini agak nggak pas dibaca untuk mereka yang mengembangkan usaha sendiri, membuat start up company, atau meneruskan perusahaan keluarga. Saya ucapkan selamat dulu untuk anda yang berdikari mandiri atau melanjutkan usaha keluarga. Nah untuk sebagian yang masih mencari pekerjaan. Berikut lika liku pekerjaan yang ingin saya bagikan. Untuk hal ini, saya informasikan diri saya dahulu. Saya alumni dari salah satu Institut Negeri di Surabaya dengan latar belakang Akademis : Arsitektur 13 Tahun lalu (...