Langsung ke konten utama

Pajak Yang Kita Bayar


Dulu pertama kali bekerja,berkenalan lah dengan NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak). Juga belajar dalam pengisian Form SPT  (Surat Pemberitahuan Masa Pajak) yang diisi dan disetorkan ke kantor Pajak setiap tahun.

Pembayaran Pajak yang dilaporkan adalah Pajak Pribadi dalam 1 tahun. Dan sering bertanya tanya karena potongan pajak yang disetorkan itu dipakai buat apa saja sih.

Sempat sebal kalau mendengar  setoran pajak yang harusnya dipakai untuk kepentingan bangsa dan pembangunan sumber daya manusia tiba tiba dikorupsi oleh beberapa oknum yang ada di pemerintahan.

Saya yang sebagai karyawan saja sebal apalagi perusahaan perusahaan yang melakukan pembayaran pajak. Atau pengusaha pengusaha besar itu. Mungkin kondisi itu makanya enggak mau bayar pajak yang benar dan sesuai kewajibannya.(salah satu tebakan saja).

Namun kondisi bangsa ini makin membaik dengan terpilihnya presiden periode tahun 2014-2019 ini. Saya melihat uang yang saya bayar (atau lebih tepat investasi) menjadi sesuatu yang berguna dan bermanfaat.

Jaringan infrastruktur yang menyatukan beberapa kota seperti jalan tol/bebas hambatan di pulau Jawa dan pulau pulau besar lainnya di Indonesia mulai terbangun dan dipakai. Dan yang paling trenyuh ketika saya melihat bonus para atlet senilai 1,5 M untuk mendapatkan emas yang dibayarkan langsung (gak pakai lama dan njelimet) 1 hari setelah Asian Games dan Asian Para Games 2019 selesai.

HEBAT !

Saya bangga dan rela sekarang bila hasil jerih payah saya melalui pajak dapat dibayarkan sesuai tempatnya. Memang masih ada kekurangan..namun saya percaya hal baik akan berduplikasi dan menular.

Ke depan mungkin saya akan merasakan indahnya transportasi massal dan berjalan kaki. Asuransi kesehatan yang menjadi jaminan kesehatan warga negara Indonesia semakin baik. Pendidikan dan SDM semakin meningkat.

Mental berbuat baik dan benar akan semakin pulih dan negara ini tidak kalah dengan negara negara maju sekelas singapura atau cina.

Pajak itu ada untuk membiayai negara kita. Bila kita sayang negara ini. Patuhlah dan investasikan uang pajak ini dengan baik. Toh kita yang akan merasakannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

italian cuisine

so i wanna try to review oneof italian cuisine that i ate in dinner today. actally i spent it alone and have adinner alone is not good at all. totally., so instead i just eat, i also wrote this blog. so today i ate. creme de fungi (mushroom soup) and spinaci ravioli (spinach pasta) with carrot, brocolli, and pieces of chicken breast with cheesy sauce. the soup is nice, but i also tried in one of thefine dining restaurant, the one that i ate is still not good enough, not perfecto. but, it depend the chef and the prices. anyway for the first time i eat this kind of vegetables pasta, so the pasta is greenish colour. and the taste of thespinach is still there. so it doesnt loose the spinach taste. the greenish pasta is like the greennoodles, ithink it used the same based i gredient : spinach. but one of my favourite restaurant that i used to eat, doesnt taste the spinach at all. only the greenish colour, :) i like italian cuisine, but not like the pizza hut style, a mass product food

Pinjaman Uang

Satu hal yang aneh yang menurut saya beberapa kali alami. Dan entah kenapa kok selalu ada saja adalah ketika saya mendapatkan rejeki dalam bentuk uang. Ada kerabat atau seseorang yang tiba tiba menelepon saja dan memang karena ada kebutuhan yang dibutuhkan saat itu,menanyakan kepada saya untuk dapat meminjam uang untuk hal hal tersebut. Dan ketika di saat hal itu terjadi. Nurani saya bergejolak. Dipinjamkan sesuai permintaan, atau tidak sesuai permintaan atau tidak sama sekali. Bukan berarti di saat itu rejeki tersebut saya tidak butuh. Saya membutuhkannya tapi kembali lagi bukan suatu emergency. Yang saya bahas dalam hal ini adalah. Kenapa ya kok saya ? Bukan orang lain. Dan kenapa dalam hitungan jam ketika saya mendapatkan rejeki itu. Eh kok ada yang kontak saya. Berusaha untuk berpikir dan berpikir.... namun selalu mengarah ke satu hal. Tuhan pengen ajak saya belajar untuk dapat memberi. (Meski awalnya terasa berat) Nanti untuk urusan uang itu kembali kapan. Ya saya berpikir k

Human Capital Fighter

My resolution for 2012 about fighting for Human Resources is finally achieved last April. About asking raising for my coworker, and also about myself. And about the finalisation about the status of my coworker to become a fixed employee. Somehow, i believe a leader is a person who know the capability of his team and encourage them to do the best, and they will do the best beyond your expectation. That what i believed. It's not how big the precentage of the raise (well, it affect also), but they know how you fight, and they will know that they are part of the team, and they feel "I'm exist and I'm part of this whole company process". If you fight for them, i believe that they will do beyond. What next step, is to provide more human capital that beyond expectation. A sincere one, and have a big passion to make something better, improve something to be a marvelous. to analyze small things and detail and make it a breakthrough and innovative one. well, i enjoy thi